KISAH INSPIRATIF SEPUTAR DUNIA PENDIDIKAN
Hari ini tanggal 16 Juni 2024 rasa penasaran terhadap kemajuan teknologi khususnya penggunaan teknologi untuk keperluan pengembangan dunia pendidikan "memaksa" saya untuk belajar mengetahui lebih dalam khususnya penggunaan website untuk pendidikan dan pembelajaran. Namun keterbatasan dalam ilmu dan keterampilan mengharuskan saya untuk belajar keras agar bisa membangun website sendiri, belajar dari berbagai sumber, mempraktikkannya, melihat hasilnya, menilai, mentertawakannya, mengulang..mengulang dan mengulang. Ada rasa jenuh, jengkel, putus asa dan sedih atas ketidakmampuan mengatasi tantangan dalam mewujudkan sebuah "proyek" ini.
Baru saja berhasil membuat dan melauncing website dengan nama asmanul.space ini, belum di edit, entah kesalahan apa yang saya lakukan secara tidak sengaja tiba-tiba "proyek" itu hilang dari laman kerja, entah dimana dia bersembunyi, ya Allah ya Rab kerja seharian baru saja berhasil dibuat, baru sekedar jadi tiba-tiba hilang entah kemana, marah, sedih bercampur jadi satu, istirahat...istirahat...bersambung...


lanjutan...
Inilah penyesalan jika keinginan untuk belajar muncul setelah usia tua, tantangan yang dihadapi bukan hanya keterbatasan ilmu dan keterampilan melainkan juga keterbatasan daya ingat dan fisik, apalagi belajar IT yang memang baru dikenal setelah selesai kuliah. Alhamdulillah porjek yang "hilang" dapat kembali ditemukan, sehingga dapat diteruskan untuk belajar dengan harapan website ini akan tampil lebih menarik.
Pekerjaan dilanjutkan dengan meng "otak-atik" setiap menu yang tersedia, melihat apa yang terjadi dan menerapkan nya pada menu website ini. Jika ternyata tidak benar atau tidak bagus hapus dan coba yang lain demikian seterusnya, benar-benar autodidak. Saya coba membuka sebuah website ternyata saya bisa terhubng langsung ke youtubenya hanya dengan mengklik satu tombol atau tulisan yang berwara hijau atau bergaris bawah yang ada diwebsite tersebut, saya ingin tahu dan mencobanya diwebsit saya. Ternyata harus punya channel youtube nya dulu, maka saya mulai belajar membuat channel youtube dan mengupload video. Untuk mengupload video youtube yang benar ternyata juga bukan hal yang mudah, harus belajar mengedit video, membuat tumbnail, menentukan kata kunci dan sebagainya. Itu semua mengantarkan saya lebih jauh untuk mengenal dan mempraktikkan penggunaan berbagai aplikasi yang bisa digunakan, bemacam situs yang mungkin baru pertama saya akses. Belum lagi jika situs tersebut berbahasa asing maka saya perlu mentranslite ke Bahasa Indonesia. Inikah literasi yang sesungguhnya ?.
Niat yang kuat untuk belajar "projek" aoutodidak ini masih terus berlangsung, dan walaupun pelan hasilnya dari tidak ada menjadi ada, dari kurang baik mudah-mudahan menjadi lebih baik.
Kisah ini dibagikan untuk menjadi motivasi dan inspirasi bagi yang ingin belajar, mengapa saya harus menulis ini ?. Anda bisa membaca tulisan saya tentang "Pentingnya Berbagi Pengalaman Baik maupun Buruk dalam Hidup" dan Tulisan dengan judul "Kerugian Jika Telat Menguasai Tekonologi dan Bahasa Dunia"untuk dijadikan bahan pembelajaran. Untuk tujuan belajar tulisan kedua ini versi bahasa Inggris juga dapat Anda baca di sini.